 |
| Khasiat Tanaman Obat |
Sahabat Sehat Hampir semua orang tahu bahwa merokok sangat buruk bagi kesehatan tubuh kita sendiri dan mengganggu orang-orang di sekitar kita. Perokok sering kali berdalih bahwa mereka tidak dapat berhenti merokok walaupun mereka tahu bahwa merokok sangat merugikan. Mereka berkata bahwa mereka sudah terlanjur kecanduan merokok atau kecanduan nikotin yang terkandung di dalam rokok. Atau bahwa mereka merasa harus merokok karena lingkungan pergaulan mereka mengharuskan mereka untuk merokok. Ini sangat lazim terjadi di kalangan anak muda yang merasa mereka tidak akan masuk ke dalam suatu kelompok tertentu atau tidak dianggap anak gaul atau keren jika mereka tidak merokok. Ada juga perokok yang mengaku tidak menikmati merokok tetapi tidak bisa berhenti karena sudah terlanjur terbiasa merokok. Mereka merasa tidak nyaman atau merasa belum lengkap jika belum merokok karena ini sudah menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari mereka.Apa pun penyebab Anda sulit berhenti merokok, ada beberapa cara yang mungkin dapat membantu Anda mengurangi dan selanjutnya menghentikan kebiasaan merokok.
1. Tetapkan motivasi diri
Terkadang meskipun Anda tahu bahwa merokok berbahaya bagi kesehatan, itu tidak cukup untuk memotivasi Anda untuk berhenti. Carilah alasan pribadi untuk berhenti merokok, misalnya karena dilarang orang tua atau kekasih atau karena sebentar lagi istri Anda akan melahirkan bayi Anda berdua sehingga Anda harus berhenti merokok demi sang bayi.
2. Jangan rahasiakan gol Anda untuk berhenti
Sebarkan keinginan Anda untuk berhenti merokok kepada anggota keluarga dan teman-teman Anda. Jika mereka benar-benar peduli pada Anda, mereka tidak akan menggoda atau mengolok-olok Anda. Mereka akan mendukung dan mengingatkan Anda jika Anda mulai merasa tergoda untuk menyerah.
3. Buatlah gol yang realistis
Jangan putuskan untuk berhenti total merokok saat ini juga. Jadilah realistis dalam menetapkan gol Anda untuk berhenti merokok dengan menetapkan gol-gol kecil pada suatu periode tertentu. Misalnya, merokok 5 batang sehari selama 1 minggu ke depan, kemudian merokok 3 batang sehari pada minggu ke-2, kemudian merokok 2 batang sehari pada minggu ke-3, dan kurangi seterusnya. Berhenti merokok secara bertahap adalah solusi yang lebih efektif karena tidak terlalu menyiksa Anda.
4. Konsultasikan dengan dokter
Dokter Anda akan mampu membantu Anda menetapkan gol yang realistis untuk berhenti merokok. Dokter Anda akan menindaklanjuti dan memastikan gol-gol tersebut tercapai sesuai waktunya. Selain itu, dokter Anda dapat meresepkan obat, suplemen atau makanan yang dapat membantu Anda melalui penarikan nikotin (nicotine withdrawal) seperti obat anti depresi dan obat kurang mampu berkonsentrasi.
5. Hindari kebiasaan yang memancing rasa ingin merokok
Merokok biasanya berhubungan erat dengan beberapa kebiasaan atau aktivitas, misalnya minum kopi atau minuman beralkohol, begadang, dan membiarkan diri larut dalam stres. Hindari stres dengan bermeditasi, mendengarkan musik yang membuat santai, berjalan-jalan atau tidur siang.
6. Sibukkan diri dengan aktivitas fisik
Ketika Anda tergoda untuk menghisap sebatang rokok, coba gantikan dengan berolahraga atau melakukan kegiatan fisik lainnya seperti membersihkan rumah atau bermain dengan anak. Ketika Anda berolahraga, Anda akan merasa lebih peduli pada kesehatan dan kebugaran tubuh Anda sehingga Anda akan enggan untuk merokok.
7. Perbanyak konsumsi buah-buahan dan sayuran
Ada banyak jenis buah-buahan dan sayuran yang membantu Anda berhenti merokok dengan menjadikan rokok terasa tidak enak di mulut Anda, misalnya jeruk, tomat, pisang, mentimun, seledri dan bayam.
8. Perbanyak minum susu
Setelah minum segelas susu, perokok biasanya berpendapat bahwa rokok akan terasa pahit dan tidak enak di mulut mereka.
9. Ganti kebiasaan merokok setelah makan
Perokok biasanya merokok setelah makan. Ganti kebiasaan ini dengan kegiatan lainnya misalnya dengan mengunyah permen karet, minum segelas susu, makan mentimun sebagai pencuci mulut atau menyikat gigi.
10. Hindari bahan pengganti rokok yang mengandung nikotin
Ketika Anda berhenti merokok, Anda akan merasa gelisah, depresi dan mudah marah. Anda akan tergoda untuk menjalani terapi pengganti rokok dengan bahan yang mengandung nikotin, misalnya dengan permen karet, permen hisap, atau plester (patch) yang mengandung nikotin. Hal ini adalah tindakan yang salah karena malah akan membuat Anda semakin kecanduan nikotin dan merindukan menghisap sebatang rokok itu.
11. Berikan hadiah kepada diri Anda sendiri
Ketika Anda mencapai gol-gol kecil untuk mengurangi merokok, berikan hadiah-hadiah kecil kepada diri Anda sendiri, misalnya membeli jam tangan atau makan di restoran. Ketika Anda benar-benar berhenti merokok, rayakanlah bersama orang-orang terkasih Anda.
12. Jangan menyerah dan terus berjuang
Jika Anda kambuh merokok sesekali, bukan berarti Anda seorang pecundang dan tidak akan bisa melepaskan diri dari kebiasaan merugikan ini. Jangan menyerah. Ketika Anda jatuh, maafkan diri Anda dan bangkit kembali. Gunakan ini sebagai pelajaran yang akan membuat Anda lebih bertekad untuk berhenti merokok.
Apa pun penyebab Anda sulit berhenti merokok, ada beberapa cara yang mungkin dapat membantu Anda mengurangi dan selanjutnya menghentikan kebiasaan merokok.
