Flu Burung yang kian menjalar

http://khasiatstanamanobat.blogspot.com/2014/02/flu-burung-yang-kian-menjalar.html

Mencermati bahaya penyakit flu burung   berikut ini kami berikan beberapa petunjuk mengantisipasi tertularnya flu burung bagi penduduk yang tinggal di daerah yang tertular flu burung.
Penyebaran flu burung di daerah yang tertular bisa dicegah dengan menghindari kontak dengan ayam, bebek dan unggas lainnya kecuali sangat perlu. Ini adalah cara terbaik mencegah infeksi oleh flu burung. Anak anak memiliki resiko yang lebih tinggi karena mungkin mereka lebih banyak bermain di tempat di mana unggas berada.
Untuk mencegah penularan flu burung, ajarilah anak anak untuk mengikuti petunjuk berikut:
- Hindari kontak dengan unggas jenis apapun, dengan bulu-bulunya, kotoran maupun    limbahnya.
- Jangan memelihara unggas sebagai hewan kesayangan.
- Cucilah tangan dengan air dan sabun setiap sesudah bersentuhan dengan unggas.
- Jangan tidur di dekat tempat pemeliharaan unggas.
- Jangan memindahkan unggas baik yang hidup maupun yang mati dari satu tempat ke tempat lain, bahkan sekalipun Anda kira unggas tersebut sehat.
- Menangani unggas di daerah tertular harus dilakukan ditempat, tanpa memindahkannya ke luar dari area tersebut.
- Jangan memasak unggas berasal dari daerah tertular untuk makanan keluarga maupun hewan peliharaan Anda. Penyembelihan dan penanganan unggas tersebut untuk makanan adalah berbahaya.
- Apabila Anda secara tidak sengaja kontak dengan unggas di daerah tertular, seperti misalnya menyentuh badan unggas, feses atau kotoran unggas yang lain, atau berjalan di atas tanah di mana ada kotoran unggasnya:
~ Cucilah tangan sampai bersih memakai air dan sabun sesudah setiap kontak.
~ Lepaskan sepatu di luar rumah dan dibersihkan.
~ Periksa suhu tubuh anda sekali setiap hari selama 7 hari. Apabila anda demam (di atas 37.5°C), periksakan diri Anda ke dokter atau ke rumah sakit terdekat dengan segera.